Cerita Senja



Aku telah menggambar disetiap senja,, ya senja yang merah..
Senja yang memulangkan unggas  kesarang – sarangnya..
Senja yang mengembalikan aku pada gelap..
Senja yang memulangkan ku pada rasa,, yang sesungguhnya tak pernah ingin kusinggahi..

Tapi,, pada suatu ketika..
Seseorang harus pulang bukan ?? Pada masa,, dan pada gelap..
Dan inilah kisah perjalananku,, menjemput gelap..

Semuanya tetap sama sperti 7,, 8 tahun yang lalu..
Tersimpan rapi dibawah debunya masing – masing,, serapi kisah kami yang begitu kusam kebenarannya..
Sampai aku yakin,, bahwa debu adalah bagian darinya..

Lalu aku berangkat meninggalkan rasa ini,, sebabku muak dusta yang gadung kupercaya..
Lalu aku terbang memburu cahaya,, seperti laron terbang memburu lentera..
Tapi terang telah membakar sayapku..
Aku pulang,, menjemput gelap yang ingin kusembunyikan dari siapapun..

Langit,, untuk semua gelap ini…
Aku tidak ingin kau tahu,, meskipun kita telah dipertemukan oleh senja yang sama..
Aku tahu,, kau akan terus memburunya dari cakrawala ke cakrawala..
Dan lalu kau kirimkan senja –senja itu kepadaku,, lewat malam untuk menyampaikan semua pesan - pesanmu..

Mungkin aku adalah senja,, aku berangkat,, dari terang menyongsong gelap..
Pada tiap ketikanya,, hatiku lebam sewarna lembayung menyambut gelap..

Iya,, tentu saja itu cuma senja..
Senja yang seharusnya bisa menjemput gelap dengan baik.
Demikian pandaikah,, kita menipu diri sendiri dengan cara menyakiti orang lain..
Agar kita merasa lebih baik,, begitukah..??

Kau selalu bilang,, dalam pesanmu..
Bahwa senja tidak pernah sama lagi,, setelah kita bertemu..
Kau bilang,, bahwa kau telah memburu cakrawala selama ini..
Tapi kini kau membunuhnya,, karena hanya ingin kau menemukanku pada senja – senja itu..

Tidak,, tidak langit..
Jangan cari aku pada senja itu,, senja yang lenyap perlahan..

Langit aku tidak akan memilikinya lagi,, dan yang tertinggal adalah kesendirian..
Sampai akhirnya yang tersisa adalah kekosongan…

Categories:

One Response so far.

  1. Unknown says:

    Ceritakan padaku apa itu senja yang memulangkan unggas ke sarang-sarangnya, ceritakan padaku bagaimana indahnya langit!.... Karena aku tak ingat,, bagaimana indahnya mereka... hehehe (y)

Leave a Reply

Mohon masukannya,, semoga bisa lebih membangun..
Terima Kasih...